Nge-Sub

Mungkin beberapa dari kalian ada yang kurang sreg dengan terjemahan CSM Nge-Sub karena menggunakan terminologi "setan" bukan "Iblis". Makanya di sini saya mau memaparkan sedikit, alasan saya menggunakan istilah "setan" dalam penyebutan nama "akuma (悪魔)" di CSM.

Menurut pandangan Islam, Iblis merupakan julukan yang diberi kepada Azazil, bapak dari bangsa jin. Makhluk pertama yang membangkang perintah Allah untuk bersujud kepada Adam. Sedangkan setan pada dasarnya memiliki arti sebagai kata sifat yang disematkan kepada makhluk dari golongan jin, manusia, dan hewan. Setan  adalah  semua  yang  keluar dari tabiat jenisnya dengan kejelekan.

Menurut pandangan Kristen, Iblis merupakan julukan kepada malaikat yang jatuh ke dalam dosa karena berusaha menyaingi Tuhan. Sebagian besar dari kalian pasti udah tahu kalau ini merujuk ke kisah Lucifer. Sedangkan setan diartikan sebagai pribadi yang aktif melawan Allah dan dipahami dalam perkembangan selanjutnya sebagai pemimpin orang-orang yang mencintai kejahatan.

Dari sini bisa diambil kesimpulan, kalau terminologi "Iblis" adalah makhluk ciptaan Allah yang mendurhakai penciptanya. Sedangkan konsep "akuma (悪魔)" di CSM adalah manifestasi dari rasa takut manusia akan sesuatu, dengan kata lain manusialah penciptanya. Tingkatannya tentu jauh berbeda. Jadi, menurut saya yang paling mendekati adalah terminologi "setan". Selain itu, kata "setan" pun lebih melekat dengan kearifan lokal kita.